Sering Dilakukan Ibu-Ibu, "Jangan Taruh Anak Anda di Troli Belanja!" Ini Bahayanya..

Sering Dilakukan Ibu-Ibu, "Jangan Taruh Anak Anda di Troli Belanja!" Ini Bahayanya..

Baca Juga


Belanja ke supermarket untuk membeli kebutuhan sehari-hari adalah tugas umum seorang ibu. Dan bagi yang membawa anak-anak, menempatkan anak mererka di keranjang belanja, adalah cara paling nyaman dan membiarkan tangan bebas untuk mengambil apapun di rak.

Anak-anak pun nyaman dan menikmatik ketika berada di troli, mereka seperti menunggang kuda atau nyetir mobil. Tapi ada satu hal paling penting yang perlu ibu-ibu di planet ini waspada.

Bersalah? Mungkin setelah membaca ini, Anda tidak akan melakukan hal yang sama lagi. Lihat lebih dekat pada cerita ini.

Ini adalah kisah nyata seorang ibu bernama Vivianne.

Sama seperti hal biasa yang dia lakukan setiap minggu, Vivianne pergi ke toko makanan dimana dia pergi secara teratur membawa Logan, anaknya. Dia meletakkan Logan di dalam keranjang belanja dan terus membeli belanjaan. Waktu itu Logan sedang membawa mainan yang sedang dimainkannya sementara Vivianne sedang sibuk melakukan putarannya di dalam toko.

Sedangkan untuk anak-anak yang sedang bermain, Logan sengaja menggaruk gusinya dengan mainan yang dipegangnya saat berada di dalam gerobak. Butuh waktu hampir setengah jam bagi Vivianne untuk menyelesaikan belanja, lalu mereka pulang ke rumah.

BACA JUGA : Tak Punya Anak, Wanita Ini Adopsi "Monyet" Hingga Menyusuinya

Saat mereka sampai di rumah, Logan meraih botol makanannya dan tertidur pulas. Hal biasa dia lakukan. Sore harinya, sekitar jam 2 siang, Vivianne bertanya-tanya mengapa Logan belum bangun, jadi dia memeriksa anaknya dan menyadari bahwa dia demam, berkeringat tanpa henti dan sedang dalam tidur nyenyak.

Tiga puluh menit kemudian, Logan muntah begitu Vivianne membawanya ke rumah sakit. Setelah Logan diperiksa oleh dokter, diagnosis pun dilakukan dan ternyata Logan menderita empat virus yang mengancam nyawa yang diperolehnya secara positif di keranjang belanja yang terakhir digunakan.

Keempat virus yang ditemukan adalah adenovirus, rotavirus, salmonellosis dan meningitis. Mereka bahkan tidak bisa membuktikan mengapa Logan terserang penyakit itu begitu cepat?

Vivianne menjelaskan bahwa, virus yang ada di troli yang didapat anaknya didapat dari virus dari orang lain yang sedang sakit dan menggunakan gerobak yang sama dengan yang dia gunakan.

Setelahnya, Logan menderita diare parah, namun sayangnya, dia meninggal setelah dua hari. Setelah kejadian tersebut, Vivianne memulai sebuah kampanye untuk membuat ceritanya diketahui dan memperingatkan semua ibu tentang risiko menempatkan anak-anak mereka di dalam keranjang belanja.

Semoga ini menjadi pembuka mata bagi semua ibu.

Adenovirus:
Virus yang bisa menginfeksi selaput saluran pernafasan, mata, usus, saluran kencing dan sistem saraf.

Rotavirus:
Rotavirus adalah penyebab paling umum dari peradangan pada lambung dan usus yang menyebabkan diare berat.

Salmonellosis:
Salmonellosis adalah penyakit bakteri pada saluran usus.

Meningitis:
Meningitis adalah pembengkakan selaput. Ini memicu sakit kepala, demam dan leher kaku.

Related Posts

Sering Dilakukan Ibu-Ibu, "Jangan Taruh Anak Anda di Troli Belanja!" Ini Bahayanya..
4/ 5
Oleh